Kasus KDRT Dianggap Settingan karena Ingin Nyaleg, Venna Melinda: Nggak Ada Hubungannya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aktris sekaligus politisi, Venna Melinda menepis isu tentang kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialaminya merupakan settingan belaka. Meski demikian, ia tak menampik jika yang tengah dihadapinya ini berpotensi dikaitkan dengan urusan politik.
Venna kemudian menjelaskan proses pemulihan psikisnya ke beberapa psikolog. Menurutnya, hal itu menjadi bukti bahwa kasus ini tidak direkayasa.
"Waktu saya dites psikolog setelah mengalami KDRT, psikolognya itu nungguin kita ngisi 300 pertanyaan menggambar. Dia tahu mana orang yang jujur bicara, mana orang yang manipulatif," kata Venna Melinda saat ditemui awak media belum lama ini.
"Jadi, makanya saya selalu bilang, ini penting banget untuk menyeimbangkan proses sidang KDRT ini. Supaya masyarakat juga tahu, jangan nanti tahunya saya dibilang mau nyaleg," sambungnya.
Lebih lanjut, Venna mengatakan jika value kasus KDRT terlalu kecil apabila dirinya ingin memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadinya.
"Itu terlalu kecil value nya, untuk masyarakat tahu tentang kasus KDRT. Karena kasus KDRT bukan masalah nyaleg, nggak ada hubungannya ke situ," pungkasnya.
Lihat Juga: Ratu Camilla Bersumpah Melawan KDRT, Angka Kekerasan dalam Rumah Tangga di Inggris Mengkhawatirkan
Venna kemudian menjelaskan proses pemulihan psikisnya ke beberapa psikolog. Menurutnya, hal itu menjadi bukti bahwa kasus ini tidak direkayasa.
"Waktu saya dites psikolog setelah mengalami KDRT, psikolognya itu nungguin kita ngisi 300 pertanyaan menggambar. Dia tahu mana orang yang jujur bicara, mana orang yang manipulatif," kata Venna Melinda saat ditemui awak media belum lama ini.
"Jadi, makanya saya selalu bilang, ini penting banget untuk menyeimbangkan proses sidang KDRT ini. Supaya masyarakat juga tahu, jangan nanti tahunya saya dibilang mau nyaleg," sambungnya.
Lebih lanjut, Venna mengatakan jika value kasus KDRT terlalu kecil apabila dirinya ingin memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadinya.
"Itu terlalu kecil value nya, untuk masyarakat tahu tentang kasus KDRT. Karena kasus KDRT bukan masalah nyaleg, nggak ada hubungannya ke situ," pungkasnya.
Lihat Juga: Ratu Camilla Bersumpah Melawan KDRT, Angka Kekerasan dalam Rumah Tangga di Inggris Mengkhawatirkan
(hri)